Introduksi Teknologi Proses Pembuatan Single Origin Chocolate Di Desa Giriwarno

Authors

  • Ahmad Alifandi Program Studi Ilmu Teknologi Pangan, Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret, Indoneisa
  • Annida Rachma Wijaya Program Studi Ilmu Teknologi Pangan, Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret, Indoneisa
  • Gabriale Umar Sharif Program Studi Ilmu Teknologi Pangan, Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret, Indoneisa
  • Hajar Laila Ulfa Program Studi Ilmu Teknologi Pangan, Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret, Indoneisa
  • Indah Kurniasih Program Studi Ilmu Teknologi Pangan, Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret, Indoneisa
  • Nadia Indi Azama Program Studi Ilmu Teknologi Pangan, Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret, Indoneisa
  • Siska Nur Islami Program Studi Ilmu Teknologi Pangan, Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret, Indoneisa

Keywords:

Cokelat, Pengolahan, Single origin, Teknologi

Abstract

Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan kegiatan pengabdian masyarakat sebagai wujud nyata dalam pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam aspek pengabdian. Salah satu kegiatan yang dilaksanakan adalah pengabdian masyarakat berupa pengenalan proses pembuatan single origin chocolate. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan warga Desa Giriwarno dalam pengolahan cokelat dengan adanya pemanfaatan bahan baku, teknologi, dan sumber daya manusia di Desa. Kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan semangat kewirausahaan dan memaksimalkan potensi kakao yang dimiliki desa di setiap Dusun. Desa Giriwarno memiliki 7 Dusun yaitu Dusun Kerdu, Dusun Mangli, Dusun Ngasri, Dusun Ngluwak, Dusun Pelang, Dusun Sobokerto, dan Dusun Watuleter. Diantara Dusun tersebut, potensi terbesar kakao untuk dimanfaatkan menjadi produk single origin chocolate yaitu Dusun Kerdu. Kami melakukan pembuatan single origin chocolate menggunakan bahan baku dari Dusun Kerdu. Setiap Dusun tersebut memiliki perkebunan kakaonya sendiri dan dapat dimaksimalkan potensi hasilnya. Selain potensi dari biji kakao yang dimiliki desa, kami juga dapat memanfaatkan rempah-rempah (jahe merah, jahe emprit dan kayu manis) dan buah alpukat untuk inovasi produk cokelat turunannya. Kemudian kegiatan ini dilaksanakan dengan dua metode yaitu praktisi pembuatan cokelat serta sosialisasi pengolahan single origin chocolate dan turunannya yang mendatangkan narasumber yaitu Bapak Dimas Rahadian Aji Muhammad selaku dosen UNS ahli bidang cokelat. Pengisian kuesioner dilakukan setelah kegiatan pengabdian untuk mengetahui tingkat pemahaman dan pengetahuan warga dalam beberapa aspek.

Downloads

Published

2024-03-14