Keanekaragaman Herpetofauna Pada Kawasan Suaka Margasatwa Gunung Tunggangan, Sragen
Keywords:
herpetofauna, keanekaragaman, pelestarian, suaka margasatwaAbstract
Keberadaan herpetofauna saat ini belum mendapat perhatian serius di masyarakat,
meskipun kehadiran herpetofauna penting dalam suatu ekosistem. Herpetofauna memiliki fungsi
penting sebagai bioindikator perubahan lingkungan. Kegiatan penangkapan berlebihan, rusaknya
habitat, serangan penyakit, serta munculnya spesies invasif menjadi ancaman keberadaan
herpetofauna di alam. Herpetofauna memiliki banyak manfaat sehingga perlu dilakukan
inventarisasi terhadap satwa tersebut, terutama di kawasan lindung dan konservasi. Tujuan
penelitian ini ialah inventarisasi dan identifikasi keanekaragaman herpetofauna di kawasan Suaka
Margasatwa Gunung Tunggangan secara potrait pada bulan Agustus 2022 dengan menggunakan
metode VES dan Time Search. Hasil penelitian menunjukkan keanekaragaman jenis (H’) bernilai
2,192 untuk Plot 1 dan Plot 2 sebesar 2,402, indeks kekayaan jenis (R) sebesar 3,417 untuk plot 1
dan 4,040 untuk plot 2, indeks kemerataan jenis (E) sebesar 0,882 untuk plot 1 dan 0,886 untuk
plot 2, sedangkan indeks dominansi jenis (C) sebesar 0,145 pada plot 1 dan 0,121 pada plot 2.
Hasil data menunjukkan ditemukan 5 ordo anura dan 13 ordo squamata dengan 9 famili berbeda,
di antaranya Ranidae, Rhacophoridae, Dicroglossidae, Megophryidae, Colubridae, Agamidae,
Scincidae, Viperidae, dan Gekkonidae. Dominasi jenis didapatkan pada famili Ranidae.