Kelimpahan Arthropoda Predator Permukaan Tanah yang Diaplikasikan Beauveria bassiana dan Bacillus thuringiensis di Pertanaman Padi Sawah Rawa Lebak
Keywords:
Artropoda predator permukaan tanah, B. bassiana, B. thuringiensis, rawa lebakAbstract
Penggunaan insektisida sintetik sampai saat ini masih sering dilakukan untuk menanggulangi hama padi terutama di lahan rawa lebak Sumatera Selatan. Adanya aplikasi insektisida sintetik tersebut dapat menyebabkan gangguan kesehatan manusia, produk yang dihasilkan dan dapat membunuh artropoda predator sebagai musuh alami hama padi. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh aplikasi bioinsektisida cair B. bassiana dan B. thuringiensis terhadap artropoda predator permukaan tanah pada tanaman padi di sawah rawa lebak. Rancangan yang digunakan yaitu Rancangan Acak Kelompok (RAK) yaitu 3 perlakuan dan 4 ulangan yang terdiri dari perlakuan bioinsektisida B. bassiana, bioinsektisida B. thuringiensis dan kontrol (tanpa aplikasi perlakuan). Aplikasi bioinsektisida sejak tanaman padi berumur 10 hst hingga memasuki fase merunduk (66 hst). Pengamatan setiap parameter dilakukan 2 hari setelah aplikasi, untuk pengamatan artropoda predator permukaan tanah dengan menggunakan Pitfall trap yang dipasang selama 2x24 jam. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa kelimpahan relatif artropoda predator permukaan tanah tertinggi yaitu pada famili Lycosidae pada petak perlakuan bioinsektisida B. bassiana sebesar 41,38% dan famili Carabidae pada petak kontrol sebesar 52,50%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa aplikasi bioinsektisida cair B. bassiana dan bioinsektisida cari B. thuringiensis tidak berpengaruh terhadap kelimpahan dan keanekaragaman spesies artropoda predator permukaan tanah di lahan rawa lebak Sumatera Selatan.